Advertorial - detikNews
Jakarta - Intensitas dan volume hujan yang semakin tinggi menandakan bahwa musim hujan telah mencapai puncaknya. Ketika hujan sedang sering-seringnya turun dan udara menjadi lebih dingin, ada satu penyakit yang sering menyerang yaitu batuk. Data WHO mencatat, setiap tahunnya jumlah penderita batuk dapat meningkat hingga jutaan jiwa. Penyebaran penyakit ini paling banyak terjadi di musim hujan. Gejala awalnya biasanya adalah tenggorokan yang terasa gatal. Batuk biasanya juga diawali dengan intensitas sedang dan jika tidak ditangani akan menjadi parah. Tenggorokan pun mulai terasa sakit dan meradang. Kalau kondisi tersebut sudah terjadi, aktivitas sehari-hari pun jadi tidak nyaman. Konsentrasi saat bekerja cepat buyar, istirahat tidak tenang dan orang di sekitar terganggu dengan suara batuk Anda. Batuk pun sangat mudah menular sehingga siap-siap saja Anda dijauhi orang-orang di sekitar yang takut tertular.
Karena itu ketika gejala batuk mulai menghampiri, obati sesegera mungkin. Saat ini banyak tersedia obat batuk. Ada yang mengklaim dapat menyembuhkan batuk kering, berdahak, batuk karena alergi dan masih banyak lagi. Kandungan bahan aktifnya pun sangat beragam. Lalu obat batu seperti apa yang baik dan aman untuk dipilih? Obat batuk pada dasarnya dapat digolongkan menjadi dua yaitu obat batuk kimiawi dan herbal. Keduanya sama-sama efektif, tinggal pertimbangkan mana yang paling baik di antara keduanya. Sebagai informasi, obat batuk kimiawi seringkali menimbulkan efek samping seperti rasa mengantuk dan bagi mereka yang sensitif, jantung terasa berdebar. Sementara obat batuk herbal, rasanya memang lebih pahit tapi tidak menimbulkan efek samping. Tidak ada rasa kantuk sehingga aktivitas tetap normal dan tidak membuat jantung berdebar. Selain itu juga efektif untuk segala jenis batuk. Ada yang mengatakan obat batuk herbal kerjanya lebih lambat, tapi ternyata tidak juga. Ada satu obat batuk herbal yang layak menjadi pertimbangan bagi Anda yang memperhatikan keamanan dan kecepatan kerja obat batuk, yaitu adalah HerbaKOF. Obat batuk herbal yang diproduksi oleh perusahaan farmasi Dexa Medica ini diproses menggunakan teknologi fraksinasi mutakhir. Ada tahapan ekstraksi untuk menemukan fraksi spesifik ReconylTM yang menjadi bahan aktifnya. Bahan aktif tersebut diperoleh dari daun saga, buah mahkota dewa, daun legundi, dan rimpang jahe. Bahan-bahan alami yang ada di sekitar kita dan memang sejak dulu dipercaya meredakan batuk. Aman untuk dikonsumsi semua anggota keluarga. HerbaKOF memiliki empat keunggulan yaitu meredakan batuk, apapun jenis batuknya, meredakan radang tenggorokan, melegakan pernafasan, dan menghangatkan saluran pernafasan. Tidak seperti obat batuk herbal biasa. Karena teknologi fraksinasi yang digunakan saat memprosesnya, HerbaKOF dapat bekerja lebih efektif dan cepat dibandingkan obat batuk herbal lainnya. Nah, sekarang Anda sudah tahu, obat batuk apa yang paling baik, aman dan efektif untuk meredakan batuk.
Sumber